SPF
bagaimana-merawat-kulit-kering-dan-apa-rekomendasi-sabun-cuci-muka-untuk-kulit-kering

Apa Itu Kulit Kering?

Kulit kering, juga dikenal sebagai xerosis atau xeroderma adalah kondisi umum yang terjadi akibat kurangnya hidrolipid pada kulit. Kekurangan ini dapat menyebabkan kulit menjadi kasar, kencang, mengelupas, dan bersisik. Kondisi kulit wajah kering dipicu oleh berbagai faktor penyebab seperti usia, faktor lingkungan, paparan sinar UV, cuaca ekstrem, juga efek dari kondisi medis atau pengobatan tertentu yang sedang dijalani.

Cara penanganan kulit kering secara tepat, termasuk mengurangi risiko gatal kulit (pruritus) yang ditimbulkan akan meminimalkan risiko infeksi kulit, dan memulihkan kondisi kulit agar kelembapanya terjaga.2

Pada beberapa kasus, kulit kering bisa muncul hanya saat cuaca dingin atau di musim tertentu, tetapi bagi sebagian orang, ini bisa menjadi masalah jangka panjang yang memerlukan perawatan lebih intensif.1

Tanda atau Gejala Umum Kulit Kering

Kulit kering biasanya ditandai dengan berbagai gejala yang bisa bervariasi, tergantung pada kondisi tubuh dan lingkungan tempatmu berada. Tanda-tandanya biasanya perasaan kencang pada kulit, tekstur kulit yang terasa kasar, serta gatal (pruritus) yang sering kali mengganggu.

Pada kasus yang lebih ringan, kulit mungkin terlihat mengelupas atau bersisik, terlihat agak keabu-abuan, terutama pada orang dengan kulit berwarna cokelat atau cenderung gelap.3

Dalam kondisi yang lebih parah, kulit bisa mengalami retakan halus atau bahkan mendalam yang mungkin berdarah. Warna kulit juga bisa berubah, dari kemerahan pada kulit putih hingga abu-abu pada kulit gelap.

Gejala ini sering kali bersifat sementara dan dipengaruhi oleh faktor musiman, seperti cuaca dingin atau kelembapan rendah, tetapi bisa juga bertahan lama jika tidak diatasi dengan perawatan yang tepat.3

Perawatan Kulit Kering

Untuk perawatan wajah dan bagian tubuh lain pada kulit kering, kamu bisa memperhatikan beberapa rangkaian perawatan sebagai berikut:

  1. Gunakan moisturizer yang tepat
  2. Moisturizer atau pelembap bekerja dengan cara mengunci air di dalam lapisan kulit, sehingga dapat menjaga kelembapan dan mencegah kulit menjadi lebih kering. Selain melembabkan dan menjaga kulit, pelembap juga dapat meningkatkan fungsi skin barrier yang membantu mencegah kondisi seperti eksim.4 Pilihlah pelembap yang cocok untuk jenis kulit dan gunakan secara teratur, terutama setelah mandi atau mencuci muka.

  3. Gunakan sabun cuci muka yang bagus untuk kulit kering
  4. Jika Kamu memiliki kulit kering, sangat penting untuk memilih sabun cuci muka yang dirancang khusus untuk kulit kering. Sabun yang mengandung bahan pelembap seperti gliserin, ceramide, atau hyaluronic acid bisa membantu menjaga kelembapan kulit tanpa membuatnya semakin kering. Hindari sabun yang mengandung alkohol, pewangi, atau bahan iritatif lainnya.1

  5. Hindari produk dengan kandungan zat kimia berbahaya
  6. Selain sabun cuci muka, perhatikan juga produk perawatan kulit lainnya yang Kamu gunakan. Produk dengan bahan-bahan keras seperti retinol atau asam salisilat dapat membuat kulit kering menjadi semakin parah. Cobalah mencari produk yang diformulasikan untuk kulit sensitif, hypoallergenic, dan juga khusus untuk kulit kering.1

  7. Gunakan sunscreen
  8. Tabir surya atau sunscreen tidak hanya melindungi kulit dari sinar UV, tetapi juga membantu menjaga kelembapan kulit. Pilihlah tabir surya dengan minimal SPF 30 dan juga memiliki kandungan pelembap, kemudian aplikasikan secara rutin sebelum keluar rumah, bahkan saat cuaca mendung sekalipun.5

  9. Minum air putih secara cukup
  10. Kulit yang kering bisa jadi merupakan tanda bahwa tubuh Kamu kekurangan cairan. Pastikan untuk minum cukup air setidaknya minimal 2 liter setiap hari untuk membantu menjaga kulit dan tubuh tetap terhidrasi dengan baik.6

  11. Lindungi kulit dari cuaca ekstrem
  12. Saat cuaca dingin atau berangin, pastikan untuk melindungi kulit Kamu dengan pakaian yang sesuai, seperti sarung tangan, syal, dan topi. Angin dingin dapat mengikis kelembapan kulit, sehingga perlindungan ekstra sangat diperlukan.6

  13. Pola gaya hidup sehat
  14. Menerapkan gaya hidup sehat, seperti konsumsi makanan bergizi seimbang, tidak merokok, rutin olahraga, cukup istirahat, dan mengelola stres dengan baik akan membantu menjaga kelembapan alami kulit dan mengurangi risiko kulit kering.7

Rekomendasi Sabun Cuci Muka untuk Kulit Kering

Sabun cuci muka untuk kulit kering sebaiknya mengandung bahan pelembap seperti gliserin, hyaluronic acid, atau ceramide untuk membantu menjaga kelembapan kulit. Hindari produk yang mengandung alkohol atau pewangi karena dapat memperparah kekeringan dan iritasi.

Pilihlah sabun dengan pH seimbang (sekitar 5,5) agar lebih lembut di kulit dan hypoallergenic untuk mengurangi risiko iritasi atau alergi pada kulit sensitif.1

Kamu bisa memilih produk skincare dari CeraVe untuk merawat dan menghidrasi kondisi kulit kering sekaligus memperbaikinya. Rangkaian perawatan kulit dari CeraVe memiliki kandungan tiga ceramide esensial yang identik dengan ceramide alami di kulit, yang dipadukan dengan Multi-Vesicular Emulsion Technology yang mengontrol pelepasan ceramide secara perlahan sehingga kulit terhidrasi sepanjang hari.

Untuk produk sabun cuci muka untuk kulit kering sehari-hari yang juga efektif untuk menjaga kelembapan kulit, Kamu bisa menggunakan CeraVe Hydrating Cleanser. Sabun cuci muka yang diformulasikan oleh dokter kulit dan mengandung ceramide dan hyaluronic acid untuk menjaga skin barrier dan menghidrasi kulit. Selain itu, teknologi MVE yang dipatenkan akan membantu menjaga kelembapan kulit sepanjang hari tanpa membuat kulit terasa kering atau kencang.

Dengan perawatan yang tepat dan produk sabun cuci muka untuk kulit kering, kondisi kulit dan skin barrier terjaga sehingga kulit akan tampak lebih sehat. Kamu bisa mendapatkan CeraVe Hydrating Cleanser di toko resmi CeraVe di Indonesia, seperti Watsons dan Guardian, serta di berbagai platform e-commerce seperti Shopee, Tokopedia dan Lazada.

Message
Download Chrome